ASHANTY MENGASAH DIRI LEWAT FILM

Nama Lengkap             : Ashanty Siddik Hasnoputro

Nama Panggilan            : Ashanty

Tempat/Tanggal Lahir   : Jakarta, 4 November 1984

Nama Ayah                   : Prof. Soejahjo Hasnoputro

Nama Ibu                      : Farida Siddik

Anak ke                        : 5 dari 5 bersaudara

Hobby                           : Nyanyi, Jalan-jalan

Film Favorit                  : Romantini (2013)

Pendidikan Terakhir     : Hubungan Internasional, Universitas Paramadina

Filmografi                     : • Romantini (2013)

Nama Ashanty kian melejit sejak naik ke atas panggung musik sebagai pasangan duet dari Anang Hermansyah. Meskipun sudah meraih kesuksesan di jalur musik, AShanty ternyata masih belum puas dengan karirnya di dunia hiburan. Kini wanita berambut panjang tersebut mulai mencoba sesuatu yang baru lewat jalur seni peran.

Romantini, adalah judul film yang akan dibintangi Ashanty. Di film tersebut, Ashanty akan beradu akting dengan sang suami Anang Hermasnyah dan putrinya Aurel Hermansyah. Di debut filmnya ini, Ashanty pun bercerita mengenai alasannya terlibat di layar lebar besutan Monty Tiwa tersebut.

"Saya lahir dengan darah seni, saya suka nyanyi, saya suka hal-hal yang artistik, dan seni peran juga merupakan hal seni. Bukannya saya aji mumpung, tetapi bagi saya tidak ada yang salah dengan melebarkan kemampuan kita, selagi masih di dunia seni dan hiburan," buka Ashanty.

Menampik dibilang aji mumpung, Ashanty pun sadar bahwasanya ada kemungkinan persepsi-persepsi yang kurang menyenangkan dari masyarakat. Namun hal tersebut tak lantas menyurutkan niat dari aktris 28 tahun ini.

Diketahui pula, Ashanty merupakan pribadi yang pantang menyerah. Pasalnya, selagi menjalani proses syuting film Romantini, Ashanty sempat diterpa lika-liku cobaan yang mengguncang. Dirinya sempat mengalami keguguran, bahkan juga sempat jatuh sakit. Tetapi bagi pelantun Jodohku (2011) ini, tekadnya untuk menyukseskan Romantini lebih besar ketimbang rintangan yang menghalanginya.

"Waktu syuting film ini saya sempat keguguran, dan itu pastinya buat saya sangat terpukul. Ditambah lagi beberapa waktu kemudian juga saya jatuh sakit, yang lumayan serius. Tetapi kembali lagi, film ini berbeda dengan musik. Cakupan produksi suatu film lebih luas ketimbang bernyanyi untuk suatu acara. Saya lebih memikirkan, tidak mungkin para kru, sutradara, dan yang lainnya, tidak jadi syuting hanya karena kepentingan satu orang," jelas wanita yang hobi berkuda ini.

Dengan lika-liku selama produksi film tersebut, Ashanty tidak mau menggantungkan harapan terlalu tinggi untuk Romantini. Baginya, disetiap suatu aksi positif, akan timbul pro dan kontra yang cukup kuat.

"Saya pribadi tidak mau menaruh harapan muluk-muluk untuk Romantini. Cukup agar diterima dengan baik, dan semoga menginspirasi. Yang jelas ini usaha kami, jerih payah kami. Seterusnya, mau dihargai dalam bentuk apa, saya hanya bisa menerima," tuturnya.

Mengingat popularitasnya sebagai seorang penyanyi yang kerap tampil glamour dan mewah, bagi Ashanty bukanlah masalah besar untuk memainkan sebuah peran yang mengharuskannya untuk tampil tanpa make up.

"Ada di depan kamera dan tanpa make up itu bukan masalah buat saya. Saya kan tidak selalu tampil seperti di panggung. Bagian dari peran saya di film Romantini memang mengharuskan saya untuk tampil tanpa make up, jadi saya juga harus mengikutinya," pungkas Ashanty lagi.

Adapun dukungan dari sang suami, Anang Hermansyah, membuat Ashanty semakin yakin akan kapabilitasnya di dunia seni peran. Menurut Ashanty, sang suami merupakan motivator sekaligus kritikus yang sangat pedas. Namun itu semua bertujuan untuk membangun Ashanty agar menjadi lebih baik lagi.

"Awalnya mas Anang sempat tidak yakin, tapi kemudian dia melihat kegigihan saya, dan dia pun mendukung penuh. Itu saja sudah lebih dari cukup bagi saya," ujar wanita berdarah Jawa-Arab-Perancis tersebut.

Ditanyai perihal akankah Ashanty kembali membintangi judul layar lebar lain di kemudian hari, Ashanty pun tak mau menutup kemungkinan akan hal baik tersebut.

"Kalau saya tergantung dari naskahnya, apakah menginspirasi atau tidak. Untuk saat ini sih masih itu saja yang jadi pertimbangan. Dan menurut saya, bila terlibat dalam produksi film itu bukan main-main, karena ini melibatkan orang banyak," tegasnya lagi.

Pembuktian akting Ashanty dapat disaksikan melalui film drama keluarga, Romantini, yang telah rilis perdana pada 10 Oktober 2013 di Cinema 21. Saksikan dan cintai film Indonesia.