Sehari kemudian, Opsir Sato ditembak 3 kali saat
sedang di toilet Hotel Beika Sun Plaza, untuk menghadiri syukuran pernikahan
adik perempuan Inspektur Shiratori. Ran yang melihat kejadian itu tepat di
depan matanya mendadak hilang ingatan. Diduga karena merasa bahwa peristiwa
tersebut adalah kesalahannya, karena mengambil senter yang telah dihidupkan
pelaku di bawah rak rias. Ran menghadapkan senter tersebut ke arah Sato-san dan
membuat pelaku mampu melihatnya dengan jelas, setelah pelaku memicu ledakan di
pusat listrik lantai 15 dengan perangkat seluler.
Opsir Sato mengalami koma, dan sekarang justru Ran
yang diincar oleh pelaku karena sempat melihat wajah si pelaku. Seiring
berjalannya waktu, beberapa orang diketahui kidal, seperti Odagiri Toshiya saat
menyalakan korek api, Tomonari Makoto yang menunjuk dengan tangan kiri, Imoto
Tamaki sang Reporter Lepas yang terlahir sebagai seorang kidal, namun sedang
berusaha menyembuhkannya, Kepala Polisi Pusat Odagiri, serta Dr. Kazato
Kyousuke yang ceroboh menggunakan tangan kirinya saat menekan tombol telepon.
Tak banyak yang tahu kalau Kazato adalah mantan Dr.
Ahli Bedah Jantung. Ia mengundurkan diri karena tangan kirinya yang secara
sengaja digores oleh Jinno, rekan kerjanya yang iri dengan kesuksesan Kazato,
sekaligus kakak dari Imoto Tamaki. Jinno meninggal di apartemennya, dibunuh
oleh Kazato karena mengaku sengaja merusak karirnya. Namun kepolisian menganggap
itu sebagai bunuh diri. Lalu Kazato beralih menjadi psikiater keluarga
Inspektur Shiratori, dan sekaligus menjadikan Makoto sebagai kambing hitam.
Karena Makoto memiliki dendam pada polisi saat kematian ayahnya.
Di Tropical Land, Ran berhasil mengembalikan beberapa
ingatannya mengenai Shinichi Kudo. Terlebih kenangan terakhir sebelum Shinichi
mengecil dan menjadi Conan, setelah Ran memenangkan turnamen karate tingkat
daerah. Setelah ingatannya kembali, ia mengeluarkan seluruh jurus karatenya
pada Dr. Kazato hingga tak berdaya. Di saat yang bersamaan, Shiratori mendapat
kabar bahwa Sato-san sudah sadar dari koma. Namun kasus Toshiya-kun masih belum
ditutup oleh ayahnya sendiri, Odagiri.
[Mar’atul Hanifah]
Home
Posting Komentar