Harry
Potter sudah tidak sabar lagi kembali bersekolah di
Hogwarts. Dia sudah tidak tahan lagi melewati liburan musim panas bersama
keluarga Dursley yang menyebalkan. Di kamar, Harry bertemu Dobby si
peri rumah, ia memperingatkan Harry untuk tidak kembali ke Hogwarts. Di Stasiun
King’s Cross, seluruh keluarga Weasley bisa memasuki Platform 9 ¾ tanpa kesulitan. Namun, Harry dan Ron menemukan bahwa
penghalang magis diblokir. Akibatnya, mereka ketinggalan Hogwarts Express.
Kemudian, Harry dan Ron menaiki mobil terbang dan mencapai Hogwarts. Tak lama
setelah awal semester, Harry mulai mendengar suara “dingin” datang dari dalam
dinding sekolah. Dimulai saat ia menjalani hukuman dengan Lockhart. Harry, Ron,
dan Hermione menemukan tulisan "Kamar Rahasia telah dibuka, Musuh Pewaris,
berhati-hatilah". Legenda mengatakan bahwa Kamar Rahasia hanya bisa dibuka
oleh Pewaris Slytherin, dikatakan menjadi rumah dari makhluk yang hanya akan
mematuhi Pewaris. Harry mencurigai Pewaris itu adalah Malfoy.
Untuk
menghilangkan rasa kekhawatiran para murid dari peristiwa yang telah terjadi,
Gilderoy Lockhart, guru Pertahanan terhadap Ilmu Hitam, menawarkan sebuah klub
duel, sebagai hiburan untuk para murid. Pada pertemuan tersebut Draco
memunculkan ular, dan ternyata Harry bisa bicara dengan ular itu. Hermione lalu
membuat Ramuan Polijus untuk menyamarkan diri mereka bertiga sebagai teman
Malfoy. Harry dan Ron kemudian menginterogasi Malfoy, tapi akhirnya mereka
mengetahui bahwa ia bukanlah Pewaris. Dalam kamar mandi, Harry menemukan sebuah
buku harian dengan tertulis di dalamnya milik seseorang bernama Tom Marvolo
Riddle. Melalui buku itu, Harry terpesona melihat peristiwa yang terjadi lima
puluh tahun yang lalu ketika Tom adalah seorang siswa Hogwarts.
Kenangan-kenangan itu memberatkan Hagrid sebagai sang Pewaris. Selama tahun
ajaran, Colin Creevey, Justin Finch-Fletchley, Hermione dan bahkan hantu
Gryffindor Sir Nicholas ditemukan membatu, dan buku harian Tom Riddle
menghilang.
Kementrian sihir memberitahu Hagrid
bahwa mereka menangguhkan Dumbledore sebagai kepala sekolah dan menangkap
Hagrid karena dianggap telah membuka Kamar Rahasia. Sebelum Hagrid dibawa ke
penjara Azkaban, ia memberitahu Ron dan Harry untuk mengikuti laba-laba ke
dalam Hutan Terlarang untuk mencari tahu kebenarannya.
Harry dan Ron menemukan selembar
kertas di tangan Hermione bahwa raksasa itu adalah Basilisk, seekor ular
raksasa. Mereka juga mendengar para guru mengatakan bahwa Ginny telah dibawa ke
Kamar Rahasia. Ketiganya menemukan jalan masuk ke Kamar Rahasia di kamar mandi Myrtle Merana. Harry lalu menemukan Ginny.
Dalam Kamar Rahasia, sosok Tom
Riddle muncul dan menjelaskan bahwa ia adalah kenangan yang diabadikan dalam
buku harian, dan juga Ginny Weasley yang membuka Kamar Rahasia karena
terhipnotis olehnya. Saat Harry terdesak, burung Phoenix Dumbledore, Fawkes
datang dan menyerang mata Basilisk. Fawkes lalu memberikan Harry Topi Seleksi,
dimana Harry menarik pedang Godric Gryffindor.
[Wahyu
Widiyaningrum]
Posting Komentar