Kisah berawal ketika orang tua
Joon Soo pergi meninggalkannya karena tidak tahan dengan perilaku Joon Soo yang
selalu membuat onar di sekolah. Namun sesungguhnya orang tua Joon Soo hanya
tinggal di Sauna untuk beberapa hari,
hal ini dilakukan untuk member pelajaran kepada Joon Soo. Joon Soo memang
dikenal sebagai murid yang suka berkelahi dan membuat masalah di Sekolah,
hingga akhirnya orang tua Joon Soo harus bolak-balik ke sekolah untuk
membereskan masalah Joon Soo.
Ketika Joon Soo sedang belanja
di super market dan tiba-tiba di keranjang belanjanya terdapat seorang bayi
laki-laki, dan terdapat surat di bawah bayi itu yang isinya bahwa bayi itu
analah anak dari Joon Soo. Kejadian ini sangat membuat Joon Soo terkejut,hingga
akhirnya Joon Soo mencari dan menanyai satu persatu mantan kekasihnya untuk
menanyakan apakah itu anak dari mereka. Namun hasilnya nihil, Joon Soo malah
mendapat tamparan dari mantan-mantan kekasihnya itu.
Bayi itu bernama Woo- Rahm, dan
Joon Soo harus merawatnya karena itu anaknya. Sempat Joon Soo ingin membuang
bayi itu ke tempat sampah namun ketahuan. Joon Soo sangat kerepotan untuk
mengurus Woo-Rahm, karena pada dasarnya dia tidak memahami soal mengurus bayi.
Byeol Kim adalah gadis SMA yang sekelas dengannya yang juga menyukai Joon Soo.
Byeol selalu membantu Joon Soo untuk mengurus Woo Rahm. Joon Soo pernah membawa
Woo-Rahm ke sekolah namun ketahuan oleh pihak sekolah, hingga Joon Soo akhirnya
diberi hukuman skorsing untuk sementara waktu.
Meskipun awalnya Joon Soo tidak
menerima kehadiran bayi itu, perlahan-lahan Joon Soo mulai menyayangi anak ini.
Pernah suatu ketika woo-rahm tertinggal di kereta, hal itu terjadi karena Joon
Soo terburu-buru keluar dari kereta dan lupa membawa woo-rahm yang sedang tidur
disampingnya didalam kereta. Joon Soo
sempat berfikir bahwa hilangnya woo-rahm dapat membebaskan bebannya, namun
sesampainya di rumah dia tersadar dan akhinya melaporkan hilangnya woo-rahm di
kereta. Woo-rahm akhirnya ketemu, namun karena masih SMA Joon Soo harus membawa
wali untuk dapat membawa pulang kembali woo rahm dan sang gurulah yang datang
untuk membantu Joon Soo di kantor polisi. Joon Soo mulai kehabisan uang untuk
makan dan membeli susu woo-rahm, dan akhirnya dia memutuskan untuk bekerja di
bar. Saat bekerja Joon Soo selalu menggendong woo-rahm.
Suatu ketika seorang laki-laki
datang menghampiri Joon Soo, ternyata dia adalah ayah Byeol. Ayah Byeol datang
untuk mengucapkan terima kasih pada Joon Soo karena dia telah membuat Byeol
semangat untuk bersekolah lagi. Jadi ceritanya, Byeol adalah anak genius, dia
selalu bisa menjawab pertanyaan apapun . Bahkan guru-guru di sekolah Byeol
sangat takut jika berjumpa dengan Byeol, itu karena mereka tidak bisa menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh Byeol. Byeol sendiri adalah anak yang aktif
bertanya di sekolah. kejeniusan Byeol ini juga menjadi masalah untuk Byeol,
teman-temannya tidak suka dengan Byeol yang selalu bisa menjawab pertanyaan
dengan sempurna. Hingga akhirnya Byeol memutuskan untuk berhenti sekolah. Namun
setelah bertemu dengan Joon Soo dia langsung rebut untuk bersekolah lagi, dan
akhirnya mendaftar di sekolah yang sama dengan Joon Soo.
Orang tua Joon Soo akhirnya
pulang, Joon Soo menangis dan mengakui kalau anak itu adalah anaknya dan tanpa
disangka orang tua Joon Soo memakluminya dan menenangkan Joon Soo.
Saat
Joon Soo dan ayahnya sedang di sekolah membahas tentang masalah skorsing Joon
Soo tiba-tiba ada telepon yang mengabari bahwa Woo Rahm sakit dan sedang di
rawat di rumah sakit.
Kabar mengjutkan datang pada
Joon Soo, teman Joon Soo akhirnya mengakui bahwa Joon Soo bukan ayah kandung dari woo-rahm.
Ayah kandung Woo Rahm yang asli adalah teman Joon Soo, dan dia mengaku bahwa
dia yang meletakan bayi di keranjang belanjanya adalah Joon Soo.Joon Soo marah
dengan perilaku temannya ini dan dia mengembalikan Woo Rahm kepada temannya
itu.
Tidak adanya Woo-Rahm membuat
hari-hari Joon Soo sepi. Joon Soo sesungguhnya sudah terlanjur dengan Woo-Rahm,
namun dia sudah terlanjur kecewa dengan perbuatan temannya itu yang sudah tidak
juju kepadanya. Byeol memberi kabar pada Joon Soo bahwa Woo-Rahm akan diadopsi
oleh orang di luar Negeri, karena ayah biologis Woo-Rahm miskin dan tidak mampu
membesarkan Woo-Rahm.
Sempat tidak peduli dengan kabar
itu, akhirnya Joon Soo menyusul ke
Bandara untuk membawa Woo-Rahm kembali. Joon Soo berlari mencari Woo-Rahm, dia
berlari menerobos para petugas bandara dan akhirnya dia bertemu dengan Woo-Rahm.
Joon Soo dan temannya itu akhirnya berjanji untuk merawat dan membesarkan Woo-Rahm
secara bersama-sama. Diakhir segemen, di jelaskan kalau dulunya ayah Joon Soo
juga mengalami nasib yang sama seperti Joon Soo saat ini.
~END~
[Desy
Kurniasari]
Posting Komentar